JAKARTA TRIBUNNEWS.COM-Bambang Soesatyo, Ketua Musyawarah Rakyat Indonesia, dan rekan-rekan Pimpinan DPR RI 2014-2019, Presiden MPR 2014-2019, mantan Presiden DPD RI, mantan Ketua MA, No. Presiden Republik Indonesia lima periode Megawati Soekarno Putri dianugerahi gelar Merit and Honor of Republic of Indonesia.

Bansuet dianugerahi Star of Service Award sebagai pengakuan atas penghargaan negaranya atas layanan dan kontribusinya selama masa kepresidenannya. Parlemen Indonesia periode 2017-2019. Penghargaan ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 52 / TK / 2020 tanggal 22 Juni 2020.

“Tanda kehormatan bagi bintang jasa utama ini bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk seluruh keluarga DPR RI. Saya sudah membantu saya selama hampir dua tahun. Tanpa kerjasama semua pihak, saya dilanda badai. Republik Demokratik RI tak bisa tenang kembali. Dengan berbagai motivasi bisa menguntungkan lagi. Kamis (13/8/20) di Istana Negara Jakarta Joko Widodo Presiden Bintang Jasa Utama-Selama menjabat sebagai Presiden MPR, Bamsoet berhasil meluluskan Berbagai pemangku kepentingan berkumpul untuk memastikan akar permasalahan tereliminasi dan kebuntuan terpecahkan. Undang-Undang Pidana Anti Terorisme yang sempat mandek sejak 2016 berhasil diselesaikan hanya dalam dua pekan pembahasan. Selain selesainya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Perubahan undang-undang untuk memperkuat payung hukumnya sebagai lembaga pemimpin dan melengkapi mekanisme pemicu korupsi, kolusi, dan nepotisme di Indonesia, begitu Bamsoet memimpin DPR menggantikan Setya Novanto, itu akan menjadi tugas yang berat. Usulan elegan itu mengakhiri survei hak angket gila KPK dan persatuan DPR, serta DPR lepas dari keberadaan Aliansi Merah Putih (KMP) dan Aliansi Indonesia Raya (KIH) untuk mendukung pemerintah dengan menyelesaikan amandemen UU MD3, Sehingga Fraksi PDI-P, PKB, Partai NasDem, dan Partai Hanura dapat duduk sebagai Pimpinan MPR, Pimpinan DPR, Pansus, dan Instansi DPR RI lainnya.

“Ini adalah peringatan HUT DPR RI ke-73 tahun 2018. Saat itu DPR RI menyampaikan pidatonya terbuka. Menjadikan DPR RI lebih terbuka, transparan, bertanggung jawab dan inklusif. Salah satunya adalah dengan menampilkan aplikasi digital DPR NOW yang dapat memantau aktivitas atau kinerja anggota DPR RI, kata Bamsoet.

Sebelum menjabat sebagai Presiden Majelis Nasional Indonesia (2018-2019), ia terpilih tiga kali sebagai wakil rakyat dapil ketujuh di Jawa Tengah yaitu Purbalingga, Banjarnegara dan Kebumen.Mereka pernah menjabat sebagai Ketua Panitia Ketiga RIPR (2016 -2018). Ia kini menjabat sebagai Ketua Konferensi Permusyawaratan Rakyat Indonesia (2019-2024).

“Jika DPP berakhir pada akhir 2019 akan menghadapi protes massa, pemantauan kinerja pemerintah dan kapal tunda hampir setiap hari, masalah perang terkait RUU tersebut, dan sekarang di MPR RI, saya lebih peduli menjaga suhu politik yang tepat Weather; masa lampau kebijakan DPR RI yang sebenarnya, Persatuan nasional dan gotong royong, sebagai implementasi dari empat pilar nilai-nilai MPR RI, Pancasra, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

Add Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *