TRIBUNNEWS.COM-Wakil Ketua Konferensi Permusyawaratan Rakyat Indonesia Syarief Hasan menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya kepada para korban dan keluarganya atas jatuhnya helikopter MI-17 milik TNI di Kawasan Industri Kendall (KIK), Jawa Tengah. Sabtu (6/6/2020) pukul 13.40 WIB .

“Sebagai pribadi dan pimpinan MPR RI, saya ingin menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya kepada Bapak. Keluarga para korban akan menunjukkan keberanian dan kesabarannya. Keberangkatan tentara yang keluarganya dan orang Indonesia banggakan, ”kata Syarief Hasan dalam keterangannya, Sabtu (6/6/2020). Kpt Cpn Fredi, Kpn Cpn Y Hendro dan Lettu Cpn Wisnu .

Serta lima korban luka lainnya yaitu Lettu Cpn Vira Yudha, Praka Nanang, Praka Rofiq, Praka Supriyanto dan Praka AndiK. Menurut informasi yang dirilis Badan Intelijen Angkatan Darat (Dispenad), helikopter TNI AD tersebut mengalami kecelakaan saat misi pelatihan penerbangan. Perwira Penerbangan 1.

Sebanyak 9 prajurit TNI Angkatan Darat tewas. Dari 9 korban tersebut, 4 tewas dan 5 luka-luka.

Syarief Hasan juga merupakan Panitia Pertama DPR-RI (No. Seorang anggota pertahanan, luar negeri, komunikasi dan IT, serta badan intelijen) mendukung upaya tersebut. TNI AD melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab jatuhnya helikopter tersebut. Lanjutnya.

Syarief Hasan mengatakan bahwa prajurit yang menjadi korban adalah negara Pahlawan.

Karena mereka menjadi korban dalam proses menerima pendidikan untuk memperkuat pertahanan negara Dia berkata: “Pahlawan tidak selalu mati dalam pertempuran, tetapi pahlawan selalu mati dalam perang ketika mereka mencintai Indonesia. “(*)

Add Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *